Tips membuat kue bagi pemula

Berikut adalah beberapa tips sukses mengukus dan memanggang kue dari berbagai sumber dan pengalaman pribadi. Bila perlu suatu saat akan saya tambahkan lagi..

Mengocok telur
Gunakan telur yang segar untuk hasil yang lebih baik. Bila dari lemari es, biarkan dulu hingga suhu kamar.
Mengocok telur untuk membuat cake tanpa emulsifier pertama-tama gunakan kecepatan mixer paling rendah, setelah tercampur naikkan kecepatan hingga kocokan mengembang dan kental berjejak (adonan turun seperti berpita bila gagang mixer diangkat), waktu pengocokan dibutuhkan lebih lama dibandingkan dengan menggunakan emulsifier. Pengocokan yang sempurna akan menghasilkan adonan yang lebih stabil, cake akan mengembang bagus.
Selama pengocokan telur jangan sampai kemasukkan bahan-bahan lain sebelum waktunya karena membuat adonan encer kembali dan kue yang dihasilkan akan bantat dengan suksesnya..

Mengocok putih telur hingga soft peak & hard peak:
Yaitu mengocok putih telur hingga terlihat mulai kaku (belum kaku), tampilannya masih shiny (mengkilap), lebih lembut dan gelembung halusnya masih terlihat, ujung adonan meruncing dan kembali menunjuk ke bawah bila gagang mixer diangkat. Sedangkan bila kocokan putih telur sudah terlihat kaku, tampilannya kering, ujung adonan tumpul kaku tetap menunjuk keatas bila gagang mixer diangkat dan adonan tidak bergerak bila mangkuk adonan dibalik maka disebut hard peak.
Untuk membuat cheese cake gunakan metode soft peak karena bila sampai hard peak, cheese cake yang dihasilkan kurang lembab dan lebih kering seperti tekstur brownies kukus putih telur.

Teknik aduk balik:
Gerakkan spatula ke dasar baskon seperti memotong lalu balikkan seperti melipat buku lipat. Lakukan seterusnya secara pelan-pelan sambil memutar baskom agar pengadukan rata. Jangan mengaduk berlebihan, cukup hingga adonan tercampur saja. Kelebihan dalam mengaduk bisa membuat kue bantat.

Melelehkan coklat blok:
Potong coklat kecil-kecil. Masukkan ke dalam mangkuk tahan panas. Letakkan mangkuk ke dalam panci yang sudah diberi air secukupnya. Panaskan diatas api hingga hampir mendidih (jangan sampai mendidih ya karena air yang bergolak bisa masuk ke dalam mangkuk dan coklatnya tidak mau meleleh lagi). Setelah ada bagian coklat terlihat meleleh, matikan api, angkat, Aduk coklat hingga meleleh seluruhnya.

Melelehkan mentega/margarin:
Lelehkan margarin dengan menggunakan api kecil. Aduk-aduk hingga semuanya lumer/meleleh. Jangan sampai mendidih dan timbul minyak. Lebih aman melelehkan margar

in dengan cara ditim seperti coklat diatas.

Mengukus
Didihkan kukusan hingga mendidih & uapnya banyak. Setelah adonan masuk, segera tutup kukusan & tutup bagian bawah tutup kukusan dengan serbet. Kecilkan api hingga sedang. Api yg terlalu besar memberikan tekstur bergelombang pada cake.
Selain serbet bisa menggunakan cara lain, terutama untuk ukuran dandang yang sangat lebar. Olesi seluruh bawah permukaan tutup dandang dengan minyak goreng secara merata secukupnya, uap air hanya akan menempel pada permukaan dan mengalir ke sisi tutup dandang.

Memanggang:
Panaskan oven sebelum mengocok telur. Gunakan temperatur yang sesuai atau tercantum pada resep. Untuk mengurangi bagian bawah yang lebih gosong dibanding permukaan kue, bila perlu alasi loyang kue dengan loyang lain yang lebih besar agar hantaran panas menjadi lebih baik.
sumber:  http://oishidesuyo.blogspot.com/2012/06/tips-membuat-kue.html